Mengapa Tambal Gigi Penting?

Tentu, ini penting untuk dapat mempertahankan kesehatan gigi kamu! Gigi yang berlubang atau karies bisa saja terjadi ketika bakteri sudah merusak lapisan luar dari gigi (email) dan telah mencapai lapisan dalam gigi (dentil).

Jika lubang ini tidak ditambal atau ditutup, maka bakteri bisa terus masuk dan merusak gigi hingga mencapai saraf, hal ini dapat menyebabkan infeksi dan rasa sakit yang amat sangat.

Tambalan gigi membantu mengisi lubang, mencegah kerusakan lebih lanjut, dan menjaga gigi agar tetap kuat dan berfungsi dengan baik. Selain itu, membuka rongga gigi bisa menyebabkan masalah kesehatan lebih serius jika dibiarkan tanpa perawatan.

Ada apa saja jenis tambal gigi?

Ada beberapa jenis tambal gigi yang umum digunakan oleh dokter gigi. Beberapa di antaranya melibatkan bahan-bahan berbeda yaitu tergantung pada kebutuhan dan preferensi pasien. Berikut beberapa jenis tambal gigi:

Tambal Gigi Amalgam: Terbuat dari campuran logam, biasanya terdiri dari campuran merkuri, perak, timah, dan tembaga. Kelebihan jenis tambalan ini adalah daya tahan yang lama.

Tambal Gigi Komposit: Terbuat dari campuran bahan plastik dan porselen. Tambal gigi komposit dan dapat dengan mudah dicocokkan dengan warna gigi asli, membuatnya lebih estetis.

Tambal Gigi Ionomer Kaca: Bahan ini mirip dengan tambal gigi komposit tetapi lebih cocok untuk daerah gigi yang tidak terlalu terpapar tekanan kunyah. Tambal gigi ionomer kaca juga melepaskan fluoride, membantu mencegah kerusakan lebih lanjut.

Tambal Gigi Porselen: Tambal gigi ini dibuat khusus untuk cocok dengan warna dan tekstur gigi alami. Mereka lebih tahan terhadap perubahan warna daripada tambal gigi komposit, namun jenis tambalan gigi ini memerlukan proses laboratorium terlebih dahulu.

Tambal Gigi Emas: Tambal gigi emas umumnya terbuat dari campuran emas, tembaga, dan bahan logam lainnya. Jenis tambalan gigi ini dapat bertahan lama dan tahan terhadap korosi.

Happy Dental Clinic akan membantu menentukan jenis tambal gigi yang paling cocok untuk kondisi gigi dan kebutuhan pasien.